MAHASISWA PROGRAM BEASISWA MADIN MAGISTER PAI LAKUKAN STUDI WAWASAN DI BALAI BAHASA JAWA TIMUR

• Diposting Oleh Admin Web Magister PAI
• Senin, 25 November 2024
• Dilihat 244 Kali

Surabaya – Untuk memperkaya wawasan dan meningkatkan kompetensi di bidang Manajemen Pendidikan dan Pelatihan, mahasiswa Pascasarjana Pendidikan Agama Islam (PAI) IAIN Madura, penerima Program Beasiswa Madin Angkatan 2023, melaksanakan Kunjungan Studi Wawasan ke Balai Bahasa Provinsi Jawa Timur. Kegiatan ini berlangsung pada Senin (25/11/2024) sebagai bagian dari pembelajaran mata kuliah Manajemen Pendidikan dan Pelatihan yang dibimbing langsung oleh dosen pengampu, Dr. Moh. Hafid Effendy, M.Pd.

Acara dimulai dengan sambutan dari Ketua Balai Bahasa Provinsi Jawa Timur, Dr. Umi Kulsum, M.Hum., yang menyampaikan pentingnya sinergi antara lembaga pendidikan dan institusi bahasa. "Kerja sama ini diharapkan mampu melahirkan sumber daya manusia unggul, khususnya dalam pengelolaan pendidikan berbasis kebahasaan," ujar Dr. Umi Kulsum.

Sesi utama diisi dengan pemaparan dari dua narasumber berpengalaman. Yani Paryono, M.Hum., membawakan materi tentang pengembangan pendidikan berbasis kebahasaan. Ia menekankan bahwa pendekatan kebahasaan memegang peranan penting dalam membangun komunikasi dan literasi di institusi pendidikan. Sementara itu, Hero Patrianto, M.A., membahas inovasi dalam pendidikan modern untuk menghadapi globalisasi, seperti integrasi teknologi dalam pengelolaan pendidikan.

Diskusi interaktif antara mahasiswa dan narasumber berlangsung penuh antusiasme. Banyak mahasiswa yang tertarik membahas penerapan strategi manajemen pendidikan di lembaga berbasis keagamaan, seperti pesantren dan madrasah diniyah.

Dalam sambutannya, Dr. Moh. Hafid Effendy, M.Pd., menyampaikan harapannya agar kegiatan ini memberikan wawasan praktis bagi mahasiswa. "Semoga pengalaman ini dapat memperkuat kompetensi mahasiswa, terutama dalam pengelolaan pendidikan di lingkungan pesantren dan madrasah diniyah," katanya.

Kunjungan ini bukan hanya sebagai media pembelajaran, tetapi juga sebagai langkah awal untuk mempererat hubungan antara IAIN Madura dan Balai Bahasa Jawa Timur. “Kami berharap kerja sama ini dapat berkembang ke berbagai bidang lain, khususnya dalam mendukung peningkatan kompetensi kebahasaan di lingkungan pendidikan Islam,” ungkap salah satu peserta.